Bincang Karya Pakalawaki, Bedah Kumcer 'Aku dan Cerita di Masa Lalu' di Instagram


TAKALAR, ARUSMUDA.COM -
Maraknya media sosial dengan beragam fasilitas pertemuan virtual yang disediakan membuat berbagai persamuhan kian mudah digelar dan menjangkau publik seluas-luasnya. 

Sarana itu pula dioptimalkan oleh Penerbit Pakalawaki untuk membincang sebuah kumpulan cerpen dengan judul Aku dan Cerita di Masa Lalu, buah anggitan Sahru Ramadhan, pada Ahad (30.01.2022) malam. 

Bedah karya yang dipandu langsung oleh Direktur Pakalawaki, yang juga sastrawan muda Makassar, Damar I Manakku memulai pembahasan dengan mengulik alasan Sahru yang lebih gandrung menulis esai filsafat, tiba-tiba menerbitkan buku sastra. 

"Jujur saja, saya termotivasi untuk menulis cerpen setelah membaca Kumcer 'Mata Itu Aku Kenal', hasil gubahan Kasman McTutu. Itu karya sastra pertama yang kubaca secara serius." Aku Sahru di depan publik yang menonton tayang langsungnya. 

Proses kreatif Sahru lalu mendapatkan ruang inkubasi berkarya yang subur di Sudut Kata, komunitas literasi yang diasuhnya. "Sudut Kata lalu menjadi medium kreativitas saya bersama kawan-kawan dalam mempublikasi karya di dunia Maya." 

Salah seorang pemirsa, Firmansyah Demma sangat apresiatif terhadap lahirnya 'Aku dan Cerita di Masa Lalu' dan berharap Sahru terus menulis cerita. 

"Saya menunggu karya Kak Sahru selanjutnya, kalau bisa karya sastra dengan tema-tema filosofis. Kan Kak Sahru Gandrung menulis soal filsafat." Harap Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Jurusan Sastra Daerah Universitas Hasanuddin ini. 

Di akhir diskusi, Sahru mengajak pemirsa utamanya generasi muda untuk terus berkarya melalui tulisan, dan membuka kesempatan bagi mereka untuk berkarya bersama di Komunitas Sudut Kata. 

Posting Komentar

0 Komentar