Entri Unggulan
Dinamika Islam dan Liberalisme, Jadi Bahasan Halaqah Instagram Pemuda Muslimin Indonesia Sulsel
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Pimpinan Wilayah Pemuda Muslimin Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan akan menggelar diskusi daring dengan tajuk H...


Baihaqi Zakaria: Debat Cawapres Jangan Jadi Ajang Saling Bully
TAKALAR, ARUSMUDA.COM - Debat calon wakil presiden (cawapres) RI antara K.H. Ma'ruf Amin dan Sandiaga Salahuddin Uno akan berlangsung ahad (17/03/2019) mendatang.
Kegiatan yang akan berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta tersebut mendapatkan perhatian khusus dari caleg muda PAN untuk DPRD Takalar, Baihaqi Zakaria.
Menurutnya, selayaknya debat yang mengangkat tema tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya ini tidak menjadi ajang saling bully, baik cawapres maupun tim sukses.
"Semoga debat nanti tidak seperti debat kusir, melainkan adu gagasan tentang apa yang akan dilakukan oleh para kandidat cawapres dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat." Seru mantan Ketua Lembaga Kajian Ilmiah Mahasiswa Bertakwa (LKIMB) UNM ini.
Menurut Baihaqi, bila kedua kandidat bisa fokus memaparkan visi-misi dan programnya, tentu rakyat akan mendapatkan tambahan informasi sebagai bahan menentukan pilihan di Pilpres.
"Bila rakyat mengetahui dengan baik visi-misi dan program para calon, tentu mereka akan memilih dengan rasional, itu akan memperbaiki khalitas demokrasi kita." Lanjutnya.
Akhirnya Caleg DPRD Takalar dari Dapil I yang meliputi Pattallassang, Polut, dan Polsel ini mengajak semua pihak agar bisa berdemokrasi dengan santun, termasuk menghadapi perbedaan pilihan dalam Pilpres dan Pileg nanti.
Kegiatan yang akan berlangsung di Hotel Bidakara, Jakarta tersebut mendapatkan perhatian khusus dari caleg muda PAN untuk DPRD Takalar, Baihaqi Zakaria.
Menurutnya, selayaknya debat yang mengangkat tema tema pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, sosial dan budaya ini tidak menjadi ajang saling bully, baik cawapres maupun tim sukses.
"Semoga debat nanti tidak seperti debat kusir, melainkan adu gagasan tentang apa yang akan dilakukan oleh para kandidat cawapres dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat." Seru mantan Ketua Lembaga Kajian Ilmiah Mahasiswa Bertakwa (LKIMB) UNM ini.
Menurut Baihaqi, bila kedua kandidat bisa fokus memaparkan visi-misi dan programnya, tentu rakyat akan mendapatkan tambahan informasi sebagai bahan menentukan pilihan di Pilpres.
"Bila rakyat mengetahui dengan baik visi-misi dan program para calon, tentu mereka akan memilih dengan rasional, itu akan memperbaiki khalitas demokrasi kita." Lanjutnya.
Akhirnya Caleg DPRD Takalar dari Dapil I yang meliputi Pattallassang, Polut, dan Polsel ini mengajak semua pihak agar bisa berdemokrasi dengan santun, termasuk menghadapi perbedaan pilihan dalam Pilpres dan Pileg nanti.
Pilihan Pembaca
-
TOKOH, ARUSMUDA.COM - Pernah mendengar Group TedCo? Grup TedCo tak bisa dipisahkan dengan nama Teddy Yusaldi. Bendahara Umum Pimpinan Bes...
-
JAKARTA, ARUSMUDA.COM - Pimpinan Besar Pemuda Muslimin Indonesia menyerukan agar pemerintah dalam hal ini pihak Kepolisian Republik Indonesi...
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Tak banyak yang tahu jika ternyata aplikasi Halo Tukang yang berdiri sejak 2008 lalu, dan saat ini menyediakan ...
-
JAKARTA, ARUSMUDA.COM – Ketua Pimpinan Besar (PB) Corps Puteri Muslimin Indonesia (COPMI), Zahra bersuara keras soal amburadulnya basis da...
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Unit Pengkajian dan Pengembangan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (UP2K3) Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin me...
Tidak ada komentar: