TAKALAR, ARUSMUDA.COM - Pemerintah Kecamatan Mangarabombang berterimakasih dan mentampaikan apresiasi positif kepada pimpinan universitas, Dosen Pendamping dan Mahasiswa Tim PPK Ormawa LDF RM FT-UNM karena telah hadir di Kecamatan Mangarabombang.
Hal tersebut disampaikan oleh Camat Mangarabombang, Sudirman S.sos. saat memberikan sambutan pada Launching dan Sosialisasi Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK ORMAWA) Tahun 2022 di Aula Kantor Desa Laikang, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar, Sabtu (30.07.2022).
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Lembaga Dakwah Fakultas (LDF) Raudhatul Mujaddid (RM) Fakultas Teknik Universitas Negeri Makassar (FT-UNM) tersebut bertajuk Program Kampung Iklim Berbasis Mitigasi dan Adaptasi Lingkungan untuk Mendukung Program Sustainable Development Goals (SDGs) Desa.
“Saya mengimbau seluruh masyarakat dapat berpartisipasi aktif dalam seluruh rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Tim PPK Ormawa LDF RM FT-UNM dan memerintahkan kepada Kepala Desa Laikang, Kepala Dusun dan BPD Desa Laikang untuk mengarahkan masyarakat mengikuti seluruh rangkaian acara dalam program ini."
Selain itu, Sudirman juga meminta agar warga dan pemerintah desa membantu mahasiswa dalam pelaksanaan setiap agenda kegiatan. Mengingat kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat bermanfaat untuk masyarakat dan pemerintah Desa Laikang.
Selain Camat Mangarabombang, juga nampak hadir Kepala Balai Pertanian Kecamatan Mangarabombang, Kordinator Penyuluh Pertanian Kecamatan Mangarabombang, Sekretaris Desa Laikang, Dosen Pendamping Tim PPK Ormawa LDF RM FT-UNM 2022, Pembina LDF RM FT-UNM, BPD Desa Laikang, Kepala Dusun se Desa Laikang.
Juga hadir Anggota Pusat Pendidikan Lingkungan Hidup Puntondo (PPLH Puntondo Desa Laikang), Ketua LSM Pasir Putih Desa Laikang, Kordinator Pembangunan Yayasan Rumah Energi (YRE), Tokoh Masyarakat dan 20 Orang lainnya yang terdiri dari kelompok tani, ternak dan pemuda Desa Laikang.
Ketua Tim PPK Ormawa LDF RM FT UNM Tahun 2022, Sahrul Alam, menjelaskan bahwa kegiatan ini adalah salah satu kegiatan Implementasi Tridarma Perguruan Tinggi yang dilakukan oleh Organisasi Kemahasiswaan Internal Kampus. Kegiatan ini merupakan program dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa).
Tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan soft skill dan hard skill mahasiswa yang dikemas dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat sehingga mahasiswa dapat memperoleh pembelajaran secara nyata dengan secara langsung berinteraksi dengan masyarakat, empati kepada masyarakat, mengetahui masalah dan pemecahan masalah yang ada di tengah-tengah masyarakat serta organisasi kemahasiswaan secara aktif berpartisipasi dalam Membangun dan melakukan percepatan pencapaian SDGs Desa.
Program Kampung Iklim yang diangkat sebagai Topik Kegiatan PPK Ormawa LDF RM FT UNM adalah hasil diskusi dengan pemerintah dan tokoh masyarakat sekitar 3 Bulan yang lalu sebelum proposal pendanan kegiatan diajukan ke Belmawa. Hal ini berdasarkan permasalahan dan potensi yang dimiliki oleh Desa dan harus segera diatasi agar masyarakat dapat memperoleh pengetahuan dan keterampilan mengelola lingkungan dengan baik.
“PPK Ormawa adalah salah satu wadah untuk meningkatkan Soft Skill dan hard skill mahasiswa oleh sebab itu Belmawa merumuskan kegiatan ini agar dapat meningkatkan mutu Organisasi Mahasiswa yang dikemas dalam bentuk pengabdian masyarakat, kedepannya Ormawa diharapkan dapat menjadi pusat pembinaan mahasiswa yang unggul dan cakap dalam menghadapi berbagai masalah. Saya juga berharap seluruh stakeholder dapat berpartisipasi secara aktif untuk berkolaborasi membangun desa sehingga kegiatan ini dapat sukses dan betul-betul berdampak pada masyarakat." Jelas Sahrul.
Dosen Pembimbing PPK Ormawa LDF RM FT-UNM, Dr. Moh Ahsan S Mandra, S.T., M.T. Mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan dari program sebelumnya.
Menurutnya, kegiatan pemberdayaan masyarakat harus terus dikembangkan dan dilakukan pendampingan secara berkala sehingga masyarakat dapat betul-betul mengerti bagaimana mengelola lingkungan, mengolah limbah dan mengolah potensi lokal yang dimiliki Desa.
Kegiatan ini juga menjadi wadah sinergi dan kolaborasi antara perguruan tinggi dan masyarakat desa. Selain itu juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk mengasah kompetensi yang didapatkan di kampus untuk diimplementasikan ke masyarakat luas sehingga melatih mahasiswa untuk menjadi bagian dari solusi permasalahan bangsa ini ke depan.
Program yang akan dilakukan oleh TIM PPK Ormawa LDF RM FT-UNM ini diharapkan menjadi salah satu program unggulan Desa dan menjadi pemicu peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat serta mendukung program pembangunan rendah karbon dan emisi untuk pencapaian tujuan SDGs Desa.
“Kami sangat berharap partisipasi aktif dari masyarakat Desa Laikang khususnya Pemerintah dan Seluruh Stakeholder yang terlibat untuk bersinergi membangun masyarakat dan mempercepat pembangunan desa. Semoga kegiatan yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa kami dapat membantu menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh masyarakat dan mengelola potensi yang dimiliki oleh Desa. ” jelasnya.
Sekretaris Desa Laikang, Syaharuddin, S.H mengungkapkan, “Saya mewakili pemerintah Desa Laikang berterimakasih kepada UNM telah menjadikan desa kami sebagai Desa Binaan dan terima kasih juga kepada mahasiswa Tim PPK Ormawa LDF RM FT-UNM telah memilih desa kami sebagai mitra karena memang masyarakat sangat membutuhkan hal tersebut." Ungkap Syaharuddin, S.H.
"Semoga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik dan terus terjalin kerja sama antara pihak Universitas dan Desa," pungkasnya.
0 Komentar