SINJAI, ARUSMUDA.COM - Mungkin belum banyak diantara kita yang tau bahwa Desa Lasiai Kecamatan Sinjai Timur memiliki satu produk local yang bernilai ekonomi tinggi.
Produk tersebut berupa songkok tradisional berbahan dasar serat
lontar. Songkok tradisional to Lasiai ini hampir mirip dengan songkok pamiring.
Menurut pemiliknya, Usman bahwa sebenarnya
kerajinan ini cukup berpotensi dan menjadi salah satu sumber pendapatan
masyarakat. Terbukti, usaha ini mampu menyerap tanaga kerja. Namun demikian,
usaha ini masih luput atau belum mendapat perhatian pemerintah setempat.
Meski belum mendapatkan perhatian
pemerintah, usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) songkok to lasiai ini, hasilnya juga dijual ke luar derah.
Usman merupakan Warga Dusun Korasa
Desa Lasiai Kecamatan Sinjai Timur, yang menjalankan usaha pembuatan songkok
tradisional ini mengatakan, bahwa dirinya dan keluarga sudah lebih sepuluh
tahun menggeluti usaha tersebut
Mereka menjualnya seharga Rp 80.000
hingga 120. 000 hanya saja ia mengakui bahwa usahanya itu terkendala dari
segi modal sehingga butuh perhatian dari pemerintah.
0 Komentar