Diskusi Pilkada Damai, KNPI dan PPI Sulsel Kecewa dengan KPU

MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Sulsel dan Poros Pemuda Indonesia (PPI) Sulsel mengaku kecewa atas ketidakhadiran pihak KPU, Bawaslu dan Polda Sulsel pada diskusi pilkada damai yang mereka gelar di Warkop Cappo Makassar, Kamis (15/03/2018) siang.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Sekertaris KNPI Sulsel, Taqwa Bahar. Menurutnya kehadiran ketiga lembaga tersebut sebagai bagian dari penyelenggara pemilu sangatlah penting untuk bersama-sama menyerukan pilkada damai bersama seluruh elemen mahasiswa dan pemuda di Sulawesi Selatan.
“Tadinya kami telah menyurat, memohon agar ada pihak dari masing-masing lembaga bisa hadir dalam diskusi untuk memberikan pemahaman seperti apa mewujudkan pilkada damai. Tapi, sayangnya mereka tidak ada sama sekali,” kata Taqwa kepada wartawan usai kegiatan diskusi.
Lanjut, Taqwa mewakili KNPI dan PPI mengungkapkan kekecewaannya yang mendalam karena dari surat yang mereka antarkan ke KPU, Bawaslu dan Polda Sulsel ternyata mendapatkan konfirmasi bahwa akan ada yang hadir untuk mengisi diskusi sebagai narasumber.
“Kita sudah dapat konfirmasi, katanua ketua KPU langsung yang akan hadir, padahal tidak datang. Begitupun dengan Bawaslu dan Polda Sulsel,” ungkapnya.
Diketahui diskusi pilkada damai yang diselenggarakan oleh KNPI dan PPI Sulsel ini, mengangkat tema ‘Pilkada Damai Tanpa Politisasi SARA dan Berita Hoax sebagai Wujud Kematangan Demokrasi’. Hadir dalam diskusi, pakar politik Universitas Bosowa, Dr. Arief Wichaksono dan pakar Hukum, Prof. Marwan Mas.
Sumber: Jari-Jari

Posting Komentar

0 Komentar