Entri Unggulan
Dinamika Islam dan Liberalisme, Jadi Bahasan Halaqah Instagram Pemuda Muslimin Indonesia Sulsel
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Pimpinan Wilayah Pemuda Muslimin Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan akan menggelar diskusi daring dengan tajuk H...


Arus Muda »
Muda
,
News
,
Sosial
»
Tolak Hari Valentine, Aliansi Komunitas Peduli Generasi Makassar Gelar Aksi Damai Rabu Besok
Tolak Hari Valentine, Aliansi Komunitas Peduli Generasi Makassar Gelar Aksi Damai Rabu Besok
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM – Aliansi Komunitas Peduli Generasi yang merupakan gabungan dari kelompok dan komunitas pemuda-pemudi Muslim Kota Makassar akan menggelar aksi damai menolak perayaan hari Valentine pada Rabu (14/02/2018).
Kegiatan yang bakal diikuti ratusan massa itu terlebih dahulu akan melakukan longmarch setelah pelaksanaan shalat Dluhur di Masjid 45, lalu berjalan menuju ke jembatan layang (fly over), Jalan Urip Sumoharjo, yang menjadi pusat titik unjuk rasa.
Selain orasi, juga akan ada pembacaan puisi dan doa. “Insya Allah, orasi akan dibawakan sejumlah da’i, pimpinan komunitas atau kelompok dari kalangan mahasiswa dan aktivis lembaga Islam,” kata Andi Angga selaku penanggungjawab acara melalui rilisnya.
Setelah berorasi di Jembatan Fly Over, massa akan bergerak ke gedung DPRD Sulawesi Selatan, yang lokasinya tak jauh dari titik aksi.
Angga menyebutkan, pihaknya akan menggelar audiens dan menyampaikan sejumlah pernyataan sikap, di antaranya meminta kepada legislator untuk mendesak kepada pemerintah agar menertibkan sekaligus menutup tempat prostitusi, melarang penjualan kondom dan peredaran minuman keras, serta produk yang berbau haram.
“Kami juga mengajak kepada kalangan tenaga pendidik, orangtua, akademisi, dan profesional, untuk mengedukasi generasi muda agar tidak ikut serta merayakan hari Valentine,” ujar Angga.
Tercatat, belasan komunitas pemuda Muslim terlibat dalam aksi tolak hari Valentine itu, masing-masing Gerakan Peduli Generasi Bangsa (GPGB), Forum Penggiat Media Islam (Forpemi), Markaz Media Muslim (M3), Sosiality Organization Independent (Solid SC), Yayasan Hamada Makassar, Sahabat Daqu, Sahabat Muslim, Mubarak, Sahabat Faqir Miskin, LDK Al Jami UIN Alauddin, FKMI Politeknik Pariwisata, IPMB, Sahabat Hijrah, Muhajirin Pangkep Squad, dan Sahabat Hidayah Makassar.
Kegiatan yang bakal diikuti ratusan massa itu terlebih dahulu akan melakukan longmarch setelah pelaksanaan shalat Dluhur di Masjid 45, lalu berjalan menuju ke jembatan layang (fly over), Jalan Urip Sumoharjo, yang menjadi pusat titik unjuk rasa.
Selain orasi, juga akan ada pembacaan puisi dan doa. “Insya Allah, orasi akan dibawakan sejumlah da’i, pimpinan komunitas atau kelompok dari kalangan mahasiswa dan aktivis lembaga Islam,” kata Andi Angga selaku penanggungjawab acara melalui rilisnya.
Setelah berorasi di Jembatan Fly Over, massa akan bergerak ke gedung DPRD Sulawesi Selatan, yang lokasinya tak jauh dari titik aksi.
Angga menyebutkan, pihaknya akan menggelar audiens dan menyampaikan sejumlah pernyataan sikap, di antaranya meminta kepada legislator untuk mendesak kepada pemerintah agar menertibkan sekaligus menutup tempat prostitusi, melarang penjualan kondom dan peredaran minuman keras, serta produk yang berbau haram.
“Kami juga mengajak kepada kalangan tenaga pendidik, orangtua, akademisi, dan profesional, untuk mengedukasi generasi muda agar tidak ikut serta merayakan hari Valentine,” ujar Angga.
Tercatat, belasan komunitas pemuda Muslim terlibat dalam aksi tolak hari Valentine itu, masing-masing Gerakan Peduli Generasi Bangsa (GPGB), Forum Penggiat Media Islam (Forpemi), Markaz Media Muslim (M3), Sosiality Organization Independent (Solid SC), Yayasan Hamada Makassar, Sahabat Daqu, Sahabat Muslim, Mubarak, Sahabat Faqir Miskin, LDK Al Jami UIN Alauddin, FKMI Politeknik Pariwisata, IPMB, Sahabat Hijrah, Muhajirin Pangkep Squad, dan Sahabat Hidayah Makassar.
Pilihan Pembaca
-
TOKOH, ARUSMUDA.COM - Pernah mendengar Group TedCo? Grup TedCo tak bisa dipisahkan dengan nama Teddy Yusaldi. Bendahara Umum Pimpinan Bes...
-
JAKARTA, ARUSMUDA.COM - Pimpinan Besar Pemuda Muslimin Indonesia menyerukan agar pemerintah dalam hal ini pihak Kepolisian Republik Indonesi...
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Tak banyak yang tahu jika ternyata aplikasi Halo Tukang yang berdiri sejak 2008 lalu, dan saat ini menyediakan ...
-
JAKARTA, ARUSMUDA.COM – Ketua Pimpinan Besar (PB) Corps Puteri Muslimin Indonesia (COPMI), Zahra bersuara keras soal amburadulnya basis da...
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Unit Pengkajian dan Pengembangan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (UP2K3) Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin me...
Tidak ada komentar: