Rombongan guru yang diorganisir oleh perwakikan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Sulsel ini berkunjung dalam rangka konfirmasi pernyataan Inspektur Prov. Sulsel perihal TPP bagi guru SMA/SMK sederajat di Sulsel.
Mereka diterima langsung oleh Inspektur Prov. Sulsek, H. Lutfie Natsir, S.H. yang didampingi oleh Sekretaris Inspektorat, Dr. Syafruddin Kitta, S.T., M.Si., M.Si. serta keempat Inspektur Pembantu di Aula Kantor Inspektorat Daerah Sulsel.
Pada kesempatan tersebut, salah seorang perwakilan guru mempertanyakan kejelasan pernyataan Inspektur Prov. Sulsel di salahsatu media online terkait tidak adanya Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bagi guru SMA/SMK sederajat.
Menanggapi hal tersebut, Lutfie mengungkap bahwa dari perspektif hukum memang demikian. “Saya ini dulu di Biro Hukum, memang selama Perda yang mengatur itu belum dicabut, maka guru tak dapat TPP.”
Tapi menurut Lutfie, Perda itu baru mengatur tentang pemberian TPP di empat OPD, sementara TPP akan diberikan ke semua OPD, sehingga Perda dalam proses revisi.
Menanggapi penjelasan Lutfie, para guru bisa memahami dan berharap dukungan bagi mereka untuk memperjuangkan aspirasinya. “Kami tak menuntut pemerintah, kami hanya berharap agar kesejahteraan guru juga diperhatikan.” Ujar salah seorang perwakilan guru.
0 Komentar