Pemuda Muslim Enrekang Mengecam Kekerasan Terhadap Muslim Rohingya di Myanmar

ENREKANG, ARUSMUDA.COM - Tragedi anti kemanusiaan di Myanmar menuai banyak kritik, simpati dan kecaman dari hampir seluruh dunia, termasuk masyarakat di Indonesia.

Peristiwa yang terjadi di Myanmar adalah bagian dari luka kemanusiaan yang bukan lagi hanya menjadi persoalan negara tertentu tetapi menggores sisi kemanusiaan umat manusia di berbagai belahan dunia.

Merespon hal tersebut, Pimpinan Cabang Pemuda Muslimin Indonesia Kabupaten Enrekang mengecam bahkan mengutuk keras atas tindakan tak berprikemanusiaan yang terjadi pada etnik Rohingya di Myanmar.

Ketua Bidang Politik dan Otonomi Daerah Pemuda Muslim Enrekang mengungkap bahwa tragedi ini berangkat dari konflik ketegangan politik yang sudah berlangsung lama di Myanmar. Kejadian tersebut melabrak dimensi kemanusiaan dengan sangat kejam dan membabi buta.

"Peristiwa yang memanas di Myanmar ini tidak hanya menjadi penderitaan etnik Rohigya tetapi menimbulkan luka kemanusiaan yang mendalam bagi masyrakat dunia", tutur Khaidir.

Bagi Khaidir, kekejaman ini tidak bisa dibiarkan berlangsung terus, namun pihaknya tetap menganjurkan pemerintah untuk melanjutkan kerja-kerja diplomatik dalam mengatasi masalah ini.

Menurutnya, Pemuda Muslim Enrekang juga sudah siap sedia mengantisipasi segala kemungkinan, bahkan termasuk bila Pimpinan Besar Pemuda Muslimin Indonesia menginstruksikan gerakan jihad ke sana.

"tapi tentu sebagai bagian civil society, kami akan terus mendukung upaya PB Pemuda Muslim mengawal pemerintah dalam melakukan langkah-langkah stragtegis, agar mempercepat tegaknya keadilan pada etnik Rohingya dan perdamaian di Myanmar.

"Semoga kekuatan, kesabaran, dan ketabahan senantiasa menghiasi jiwa dan raga saudara dan saudari Rohigya, serta terbukanya pintu kesadaran bagi pelaku aksi kekejaman tersebut, amin", tutur pemuda Enrekang inu menutup perbincangannya.

Posting Komentar

0 Komentar