Entri Unggulan
Dinamika Islam dan Liberalisme, Jadi Bahasan Halaqah Instagram Pemuda Muslimin Indonesia Sulsel
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Pimpinan Wilayah Pemuda Muslimin Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan akan menggelar diskusi daring dengan tajuk H...

Arus Muda »
Politik
»
Samahuddin Muharram Mengakui Sudah Sevisi Dengan AYP di Pilkada Bone
Samahuddin Muharram Mengakui Sudah Sevisi Dengan AYP di Pilkada Bone
Oleh Anak Muda pada Jumat, 21 Juli 2017 |
Politik
BONE, ARUSMUDA.COM - Dr. H. Samahuddin Muharram yang saat ini menjabat sebagai Ketua KPU Kalimantan Selatan mengungkapkan kesepahamannya terhadap visi yang diusung Andi Yuslim Patawari (AYP) di Pilkada Bone.
Putra Bone kelahiran Desa Ulubalang, Kecamatan Salomekko, 27 Desember 1972 silam ini mengakui bahwa setelah bertemu dengan AYP beberapa waktu lalu di Jakarta.
“Kita dalam tahap penyatuan visi dan misi untuk Bone. Setelah saya berkomunikasi, visi misi kami memiliki kesamaan untuk memajukan Bone,” ujar mantan aktivis HMI dan kini menjadi Presidum KAHMI Wilayah Kalsel ini.
Mantan anggota Dewan Pakar KAHMI Banjarmasin ini juga merasa tertantang untuk melakukan pendewasaan dan pendidikan politik serta demokrasi di Kabupaten Bone, dan menghindarkan terjadinya Pilkada yang minim kandidat.
“Ada yang saya dengar jika tidak ada yang bisa melawan incumben. Jika itu terjadi, maka itulah kemunduran demokrasi di Bone. Jadi harus ada figur yang menjadi lawan,” seru alumni program doktoral Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung ini.
Dirinya juga menganggap Pilkada Bone 2018 menjadi momentum dirinya harus kembali ke membangun bumi Arung Palakka. “Hujan emas di negeri orang akan lebih baik di kampung sendiri meski hujan batu,” pungkasnya.
Putra Bone kelahiran Desa Ulubalang, Kecamatan Salomekko, 27 Desember 1972 silam ini mengakui bahwa setelah bertemu dengan AYP beberapa waktu lalu di Jakarta.
“Kita dalam tahap penyatuan visi dan misi untuk Bone. Setelah saya berkomunikasi, visi misi kami memiliki kesamaan untuk memajukan Bone,” ujar mantan aktivis HMI dan kini menjadi Presidum KAHMI Wilayah Kalsel ini.
Mantan anggota Dewan Pakar KAHMI Banjarmasin ini juga merasa tertantang untuk melakukan pendewasaan dan pendidikan politik serta demokrasi di Kabupaten Bone, dan menghindarkan terjadinya Pilkada yang minim kandidat.
“Ada yang saya dengar jika tidak ada yang bisa melawan incumben. Jika itu terjadi, maka itulah kemunduran demokrasi di Bone. Jadi harus ada figur yang menjadi lawan,” seru alumni program doktoral Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung ini.
Dirinya juga menganggap Pilkada Bone 2018 menjadi momentum dirinya harus kembali ke membangun bumi Arung Palakka. “Hujan emas di negeri orang akan lebih baik di kampung sendiri meski hujan batu,” pungkasnya.
Pilihan Pembaca
-
GALESONG, ARUSMUDA.COM - Menanggapi kasus pembusuran yang marak terjadi, Forum Kajian dan Konsolidasi Pemuda Galesong Raya menggelar Dialog...
-
TOKOH, ARUSMUDA.COM - Pernah mendengar Group TedCo? Grup TedCo tak bisa dipisahkan dengan nama Teddy Yusaldi. Bendahara Umum Pimpinan Bes...
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Dalam rangka memperingati World Oral Health Day (WOHD) tau hari kesehatan gigi dunia, Persatuan Dokter Gigi Indone...
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadan 1433 H, Komunitas Sulawesi Cerita Club House yang merupakan komunitas...
-
SINJAI, ARUSMUDA.COM - Kepala UPT SMA Negeri 4 Sinjai Drs. Muhammad Suardi M.Pd. mengapresiasi positif terbentuknya Ikatan Alumni SMA Neger...
Tidak ada komentar: