Entri Unggulan
Dinamika Islam dan Liberalisme, Jadi Bahasan Halaqah Instagram Pemuda Muslimin Indonesia Sulsel
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Pimpinan Wilayah Pemuda Muslimin Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan akan menggelar diskusi daring dengan tajuk H...

Azis Bersurat Terbuka Kepada Cakka
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Beredarnya rumor bahwa suhu politik di internal keluarga besar Kahar Muzakkir pasca ditetapkannya Andi Muzakkar (Cakka) untuk menjadi pendamping Ichsan Yasin Limpo (IYL) dalam Pilgub Sulsel 2018, mengusik Abdul Aziz Kahar Muzakkar (Azis).
Azis yang digadang-gadang akan mendampingi Nurdin Halid (NH) pada perhelatan Pilgub Sulawesi-selatan tahun 2018 mendatang, menjelaskan sikapnya yang harus bersaing dengan adiknya, Cakka di Pilgub nanti.
Menanggapi deklarasi adiknya, melalui surat terbuka tertanggal 30 Juli 2017, Azis menjelaskan bahwa tak ada suhu politik yang memanas di keluarga besarnya. Selain itu, Azis juga menjelaskan beberapa hal berikut:
1. Saya tetap mendoakan Cakka dengan segala keputusannya. Semoga apa yang diputuskan berbuah kebaikan bagi dirinya.
2. Saya tidak dalam kapasitas menilai apakah keputusan itu benar atau salah. Apalagi Andi Muzakkar punya hak pribadi untuk memutuskan apapun terkait dirinya, termasuk menggunakan hak politik pribadinya.
3. Saya berserah dan berpasrah sepenuhnya kepada Allah SWT atas segala kemungkinan dampak buruk yang akan menimpa saya dan keluarga besar saya akibat persaingan politik ini.
4. Meski berlawanan dalam politik, saya mengajak Muzakkar untuk tetap berusaha semaksimal mungkin menjaga nama baik keluarga besar Kahar Muzakkar.
5. Saya berlindung kepada Allah SWT dari segala sikap amarah, dengki dan hasut sekaitan dengan takdir yang telah ditentukannya.
Azis yang digadang-gadang akan mendampingi Nurdin Halid (NH) pada perhelatan Pilgub Sulawesi-selatan tahun 2018 mendatang, menjelaskan sikapnya yang harus bersaing dengan adiknya, Cakka di Pilgub nanti.
Menanggapi deklarasi adiknya, melalui surat terbuka tertanggal 30 Juli 2017, Azis menjelaskan bahwa tak ada suhu politik yang memanas di keluarga besarnya. Selain itu, Azis juga menjelaskan beberapa hal berikut:
1. Saya tetap mendoakan Cakka dengan segala keputusannya. Semoga apa yang diputuskan berbuah kebaikan bagi dirinya.
2. Saya tidak dalam kapasitas menilai apakah keputusan itu benar atau salah. Apalagi Andi Muzakkar punya hak pribadi untuk memutuskan apapun terkait dirinya, termasuk menggunakan hak politik pribadinya.
3. Saya berserah dan berpasrah sepenuhnya kepada Allah SWT atas segala kemungkinan dampak buruk yang akan menimpa saya dan keluarga besar saya akibat persaingan politik ini.
4. Meski berlawanan dalam politik, saya mengajak Muzakkar untuk tetap berusaha semaksimal mungkin menjaga nama baik keluarga besar Kahar Muzakkar.
5. Saya berlindung kepada Allah SWT dari segala sikap amarah, dengki dan hasut sekaitan dengan takdir yang telah ditentukannya.
Pilihan Pembaca
-
MAKASSAR, ARUSMUDA.COM - Susunan Pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Syarikat Islam Indonesia (SII) Provinsi Sulawesi Selatan resmi menda...
-
TOKOH, ARUSMUDA.COM - Pernah mendengar Group TedCo? Grup TedCo tak bisa dipisahkan dengan nama Teddy Yusaldi. Bendahara Umum Pimpinan Bes...
-
SUMATERA, ARUSMUDA.COM - Terus menjadi perbincangan usai Zainudin Amali mundur sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga, nama Ibnu Riza disebut-s...
-
BONE, ARUSMUDA.COM - Karang Taruna Sejati Desa Pattiro Sompe Kecamatan Sibulue Kabupaten Bone menggelar Safari Ramadhan di beberapa Masjid...
-
SOPPENG, ARUSMUDA.COM - Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Soppeng beberapa kandidat di...
Tidak ada komentar: