Hadiri Workshop Penulisan Kompas-Rumata, Pena Hijau Takalar Bawa Pulang Bahagia

TAKALAR, ARUSMUDA.COM - Sejumlah pegiat literasi yang tergabung dalam Komunitas Pena Hijau Takalar, menghadiri Workshop Penulisan yang bertema "Mengolah Data Menjadi Cerita".

Kegiatan ini diselenggarakan oleh harian Kompas yang bekerja sama dengan lembaga RumataArtSpace, pada hari selasa (16/05/2017) siang, bertempat di Chapel Ford Roterdam, Makassar.

Ada tiga narasumber yang hadir bersama peserta. M Aan Mansyur, penulis besar kebanggan warga Makassar maupun Irfan Ramli, penulis skenario muda yang sangat berpengaruh dalam jagad perfilman nasional, serta Inggra Parandaru, staf Litbang Kompas.

Ahmad Abdul Basyir, penyair muda yang lama bergelut di Pena Hijau dan turut hadir dalam workshop tersebut berkomentar bahwa ketiga narasumber berhasil menghadirkan pesan-pesan kebahagiaan.

Menurut Ahmad, "Menyimak paparan Kak Aan dan Kak Irfan, saya kian menyadari betapa pentingnya data bagi aktivitas kepenulisan."

"Karena data merupakan tambang pengetahuan yang paling berharga, maka tindakan mengolah data adalah perayaan bahagia yang sangat sublim. Dan dari sinilah, rahim cerita kita akan melahirkan karya-karya yang bermutu baik itu novel, cerpen, syair hingga skenario film." Lanjutnya.

Sementara bagi Reski Amaliyah, juga pegiat Komunitas Pena Hijau, tanggung jawab besar menyeleksi dan menyimpan data yang penting, merupakan tanggung jawab peradaban seluruh umat manusia.

"Seperti kata Kak Inggra, mengolah data, sejatinya merupakan tindakan merawat kenangan. Bangsa kita hanya dapat  terselamatkan dari ketidakwarasan publik, selama perbuatan kita dituntut oleh data-data yang valid sekaligus kredibel." Terang Resmi.

Lanjutnya, "Integritas dapat diuji dan terbangun melalui pengolahan data yang jujur dan kritis. Begitu yang saya tangkap dari pemaparan Kak Inggra."

Workshop yang dipandu penulis buku bestseller "Dari Puya ke Puya" pada akhirnya mengisahkan bahwa setiap cerita pasti memiliki awal dan akhir. Tugas kita, menghargai cerita-cerita lama sekaligus melanjutkan penulisan kisah-kisah baru agar dunia selalu diliputi bahagia yang menyempurna.

Posting Komentar

0 Komentar